TARBIYAH ONLINE: Komunitas

Fiqh

Tampilkan postingan dengan label Komunitas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Komunitas. Tampilkan semua postingan

Minggu, 24 Februari 2019

RAFA Bersama MMR dan HAQ Adakan Bakti Sosial di Pemukiman Pemulung

Februari 24, 2019

Komunitas Pemuda Pencinta Ilmu Agama dan Dakwah Raisul Fata ata biasa disingkat RAFA mengadakan kegiatan bakti sosial kemarin di taman edukasi anak pemulung Gampong Jawa. (Sabtu, 23/2).

Kegiatan ini diikuti oleh lintas komunitas Dakwah Banda Aceh. Antara lain Komunitas Majelis Mahabbah Rasulullah atau MMR, Komunitas Halaqatul Qulub (HaQ) dan beberapa komunitas lainnya. Kegiatan ini sendiri dimulai ba'da Ashar 16.30 WIB sampai dengan selesai.

Muhammad Jufri selaku ketua sekaligus inisiator Komunitas Raisul Fata mengatakan, "Rangakain kegiatan dimulai dengan nonton bareng film islami bersama anak-anak dan juga relawan. Kemudian dilanjutkan dengan ceramah yang diisi oleh ustad Mujtahid Lc. M.Ag yang merupakan pembina Komunitas RAFA dengan tema “Pahlawan-pahlawan super Islam”."


Jufri menambahkan bahwa acara Baksos ini sebenarnya acara pertama yang diadakan RAFA yang bentuknya sosial seperti ini. Harus menjadi perhatian kita memang untuk keadaan sekitar seperti ini.

“Insya Allah, semoga kedepannya semakin kerjasama yang bisa kita lakukan dengan taman edukasi pemulung Gampong Jawa ini, karena iniemang tamggung jawab kita bersama, mencerdaskan dan membangun mimpi anak-anak ini,” tutupnya.

Sebelumnya RAFA aktif dalam mengadakan pengajian dua mingguan (setiap Sabtu pagi di Mesjid Baitul 'Allam, Kuta Alam) kepada mahasiswa di lingkungan kota Banda Aceh dengan menghadirkan ustad-ustad muda.


Akhir tahun lalu, RAFA bahkan mendatangkan mubaligh muda ternama dari Malang, Habib Bin Anies yang merupakan alumni Darul Musthafa, Tarim Yaman. Komunitas Raisul Fata yang diisi oleh pemuda dan mahasiswa ini juga mendapat perhatian khusus dari kalangan dayah terutama Abu MUDI beserta Abi Zahrul juga Ayah Muntasir Abdul Kadir, rektor IAI Al-Aziziyah Samalanga.

Bahkan dalam satu kesempatan Abi Zahrul dan Ayah Muntasir memesan kepada komunitas Raisul Fata untuk istiqamah mendakwahkan Islam Ahlussunnah wal Jama'ah untuk kalangan pemuda-pemudi yang ada di Kota Banda Aceh dan sekitarnya. "Kalian yang muda-muda dan mahasiswa harus aktif belajar agama dan berdakwah. Kampus harus menjadi target utama. Jangan sampai kampus malah dikuasai oleh paham liberal dan sekuler yang merusak aqidah orang Islam terutama anak-anak Aceh". Pungkas Teungku Muntasir atau yang kerap disapa Ayah Mun.

Terimakasih Liputan Aceh
Read More

Sabtu, 28 Juli 2018

Komunitas Raisul Fata Ziarah ke Dayah MUDI Mesra dan Bertemu Abu MUDI

Juli 28, 2018

Komunitas Raisul Fata (Komunitas Pemuda Pencinta Ilmu Agama), melakukan pertemuan singkat Guru Besar Syeikh Hasanoel Bashry atau yang kita kenal dengan nama Abu Mudi, seorang Ulama besar nan kharismatik Aceh yang memimpin pesantren MUDI Mesra Samalanga, Kabupaten Bireuen.

Menurut cerita yabg disampaikan Haikal Btj (salah seorang anggota komunitas), pertemuan ini awalnya tidak direncanakan, karena ia dan teman-teman hanya berenca ke Jeunieb untuk melakukan ziarah ke keluarga salah seorang teman yang baru meninggal dunia beberapa hari silam.

"Kami sampai di MUDI sudah tengah malam, hampir pukul 3.00" sebut Haikal. Teman-teman menginap di salah satu bilik santri MUDI, yang juga merupakan teman lama dari Ichsan yang ikut dalam rombongan.

"Dalam rombongan tersebut, terdapat Teungku Fahmi yang merupakan salah satu alumni MUDI yang sudah dekat dengan teman komunitas saat mengisi pengajian di RTA (Rabithah Thaliban Aceh) beberapa bulan lalu. Sehingga kami pun menyempatkan diri datang ke salah satu Dayah terbesar di Aceh."

"Teungku Fahmi lah yang mengajak kami bertemu Abu, secara pribadi di ruang Abu. Dan ini sangat mengejutkan bagi kami."

Sambung Haikal, "Pertemuan itu memberi kesan yang luarbiasa. Apalagi dalamkesempatan tersebut teman-teman sempat memperkenalkan Komunitas Raisul Fata kepada Abu secara singkat, melalui lisan Teungku Fahmi."

Abu terlihat sangat mendukung kegiatan keagamaan, terutama kajian dan dakwah, apalagi yang digerakkan oleh kaum muda terutama mahasiswa di kawasan perkotaan.

"Dakwah aswaja (Ahlussunnah wal Jama'ah) adalah suatu keharusan ditengah terpaan angin topan dan badai pemikiran yang mengerogoti kemurnian Islam yang indah dan fitrah. Demikian halnya kemerosotan akhlak dan abai terhadap perkara ibadah." Demikian pesan Abu.

"Berkah pertemuan singkat ini membuat semangat teman-teman komunitas semakin terpacu untuk melaksanakan kajian dan dakwah." Ichsan menimpali.

"Semoga pada saat kajian Tastafi awal bulan nanti di Mesjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, teman-teman komunitas bisa kembali berjumpa, berbincang, dan meminta nasihat, serta doa dari Abu. InsyaAllah". Harap anggota komunitas.

Terimakasih telah dimuat di www.bacakota.top
Read More

Jumat, 27 Juli 2018

Kajian Komunitas: NAR (Nak Awak Rasa?) Gambaran Siksa Neraka dan Penghuninya

Juli 27, 2018


Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Kajian Spesial NAR (NERAKA) Nak Awak Rasa?

. عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَهْوَنَ أَهْلِ النَّارِ عَذَابًا مَنْ لَهُ نَعْلَانِ وَشِرَاكَانِ مِنْ نَارٍ يَغْلِي مِنْهُمَا دِمَاغُهُ كَمَا يَغْلِ الْمِرْجَلُ مَا يَرَى أَنَّ أَحَدًا أَشَدُّ مِنْهُ عَذَابًا وَإِنَّهُ لَأَهْوَنُهُمْ عَذَابًا.

Dari An-Nu'man bin Basyir RA, dia berkata, "Rasulullah SAW telah bersabda, 'Sesungguhnya siksa penghuni neraka yang paling ringan adalah seseorang yang dipakaikan sepasang terompah yang terbuat dari api hingga otaknya mendidih sebagaimana mendidihnya air yang sedang direbus. Pada saat itu, orang tersebut mengira bahwasanya dialah orang yang mendapat siksaan yang paling pedih, padahal ia adalah penghuni neraka yang paling ringan siksanya.'' (Muslim 1/135)
_______
*Save The Date!*
Sabtu, 28 Juli 2018
Pukul 09.00 WIB s/d Selesai
*Masjid Baitul Allam Gp. Kuta Alam*
Banda Aceh

Bersama:
*Ustadz H. Mursalin Basyah, Lc, M.Ag*
Alumni Universitas Al Azhar Mesir

Presented by: Raisul Fata
Cp: T. Arif Billah
085277804540

Media Partner: At_thalib
Masjid Baitul Allam
Jl. Potemereuhom No.13, Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Aceh 24415

Kami berharap kepada seluruh muslimin dan muslimat untuk mengajak juga teman, sahabat dan keluarga untuk menghadiri majelis pengajian yang mulia ini.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)

Jazakumullah khairan katsir.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wb.

PENGURUS KOMUNITAS PENGAJIAN RAISUL FATA
Read More

Komunitas Raisul Fata Terbentuk, Cerita dan Misi Besar Anak Muda

Juli 27, 2018

Raisul Fata yang berartikan Pemimpin Para Pemuda. Adalah sebuah mimpi besar yang kami canangkan. Membentuk pola kepemimpinan dunia dan ukhrawi bagi diri sendiri dan teman-teman yang bersedia mengikuti mimpi ini. Demikian makna nama yang kami pilih.

Raisul Fata tersusun dari 6 orang pengurus inti:

Muhammad Jufri Azinar kelahiran tahun 1994 asal kabupaten Pidie, alumni Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Syiah Kuala. Fadhlullah Apriandy, Raiyan Rifqi dan Teuku Arif Billah pemuda kelahiran tahun 1995 yang juga berasal dari Pidie. Dan keduanya merupakan alumni universitas Syiah Kuala dengan jurusan yang sama yaitu Tehnik sipil. Ketiganya juga tercatat sebagai alumni SMAN 2 Modal Bangsa.

2 pengurus lainnya adalah Haikal dan Ichsan Adnan yang sampai saat ini masih tercatat sebagai mahasiswa aktif di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsyiah. Ichsan juga tercatat sebagai mahasiswa UIN Ar-raniry di jurusan Hukum Ekonomi Islam.

Terbentuknya komunitas ini diawali kehadiran ustadz kondang yang fokus pada dunia anak muda, ustadz Hanan Attaki yang tenar di Jawa Barat meskipun berdarah dan besar di Aceh sebelum berguru ke Al Azhar Mesir, tahun 1999.


Pertemuan secara tatap muka dengan Ustadz Hanan saat beliau mengisi kajian di Mesjid Raya Baiturrahman yang ikut menyinggung tentang komunitas gerakan pemuda hijrah yang beliau bentuk di sekitaran Kota Bandung. Dengan tujuan utamanya merangkul para pemuda agar mencintai ilmu agama. Atau dikenal dengan nama "Hijrah".

Dengan harapan komunitas raisul fata ini dapat menjadi wadah berkumpulnya para pemuda untuk mengenal keindahan Islam dan kebutuhan kita terhadap Islam secara utuh. Khususnya mahasiswa agar tidak jatuh pada komunitas-komunitas tidak bermanfaat dan hiburan semata.


Hingga hari ini, agenda komunitas yang sudah berjalan antara lain:

Kajian 2 mingguan (di hari Sabtu berpusat di Mesjid Baitul Alam, Kuta Alam, Banda Aceh).
- Ikut meramaikan pengajian yang diselenggarakan komunitas lainnya. Seperti Syifaul Qulub dan RTA (Rabithat Thaliban Aceh) atau MMR (MAjelis Mahabbah Rasulullah).
- Menjadi media partner bagi IKAT (Ikatan Keluarga Alumni Timur Tengah) Aceh.
Mengaktifkan akun Instagram (@raisul.fata) dan Fanpage FB (Raisul Fata) guna menyebarkan konten agama kepada pengguna media sosial terutama IG dan FB.
Mengaktifkan website www.raisulfata.com sebagai media referensi dan dokumentasi kajian serta ilmu agama yang berpaham moderat (Ahlussunnah wal Jama'ah)
Read More

Kumpulan Foto Komunitas Raisul Fata Berziarah ke Dayah MUDI Mesra

Juli 27, 2018
Teman-teman Raisul Fata berkujung ke Dayah (Pesantre) terbesar di Aceh saat ini, MUDI (Ma'had Ulumud-Diniyah Islamiyah) Mesra, Samalanga, Bireuen. Bahkan teman-teman sempat bertemu dengan Abu Mudi, pimpinan dayah yang merupakan sosok ulama kharismatik di Aceh yang telah melahirkan banyak cendikiawan Islam dan teungku-teungku di Aceh melalui rahim MUDI.

Abu Mudi juga merupakan ketua umum sekaligus pengisi kajian tingkat tinggi Tastafi (Tauhid Tasawuf dan Fiqh) di Mesjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh yang diadakan malam Sabtu (Jum'at malam) di setiap awal bulan (minggu pertama setiap bulannya).


Foto Bersama Abu di ruangan beliau

Mendengarkan nasihat dari Abu

Foto di depan Dayah Mudi

Foto di depan Mesjid Poe Teumeuruhom, Komplek Dayah MUDI

Susana Belajar Mengajar Santri MUDI Mesra











Read More

Jumat, 29 Juni 2018

Kajian Komunitas: Ramadhan, Habis Manis Sepah Dibuang

Juni 29, 2018

Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Insya Allah Komunitas Pengajian Raisul Fata akan mengadakan pengajian umum yang akan diasuh/dibimbing oleh Al Fadhil Ustadz Muhammad Rizal AG, LC, MA pada :
Hari : Sabtu, 30 Juni 2018
Pukul  :09.00 WIB
Tempat : Mesjid Baitul 'Allam, Kuta Alam, Banda Aceh"
Tema : Ramadhan, Habis Manis Sepah di Buang?"

Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam bersabda: 

“Lakukanlah amal sesuai kesanggupan. Karena sesungguhnya Allah tidak akan bosan sehingga engkau menjadi bosan. Dan sesungguhnya amal yang paling Allah sukai ialah yang terus-menerus dikerjakan walaupun sedikit.” (HR Abu Dawud 1161)

Semoga Allah senantiasa meringankan langkah kita agar dapat menghadiri majelis-majelis taman surga dan membimbing kita selalu ke jalan perubahan yang lebih baik.
Aamiin.

Kami berharap kepada seluruh muslimin dan muslimat untuk mengajak juga teman, sahabat dan keluarga untuk menghadiri majelis pengajian yang mulia ini.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893)

Jazakumullah khairan katsir.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wb.

PENGURUS KOMUNITAS PENGAJIAN RAISUL FATA
Read More